Skip to content

Syahbandar Tanjung Priok Keluarkan Notice To Mariner, Bangkai Kapal Ikan Ancam Keselamatan Pelayaran

Bangkai puluhan  kapal penangkap ikan  yang terbakar di Pelabuhan Perikanan  Muara Baru kemarin mengancam keselamatan pelayaran.

Pasalnya bangkai kapal tersebut hanyut ditiup angin ke perairan lepas di wilayah Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Get Free Latest Magazine by Join Our Weekly Newsletter:Click here to join free weekly newsletter

Sehubungan peristiwa tersebut, Ditjen Perhubungan Laut  Kemenhub  melalui Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok mengeluarkan Notice to Mariner yang ditujukan kepada nakhoda kapal yang berlayar dari dan ke Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.

Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok, Amiruddin mengatakan  pihaknya perlu mengeluarkan Notice to Mariner mengingat ada kerangka kapal penangkap ikan yang sebelumnya terbakar di Pelabuhan Perikanan Muara Baru dapat mengganggu keselamatan dan keamanan pelayaran.

“Kerangka kapal penangkap ikan ditemukan di lokasi 2.3 mil dari Pelabuhan Muara Baru pada posisi 06 03 48 Selatan/ 106 49 03 Timur dan kemungkinan ada kerangka kapal penangkap ikan atau objek di bawah air lainnya. Untuk itu nakhoda kapal yang melintas di perairan tersebut agar berhati-hati,” ujar Amiruddin.

Sementara itu, Kepala Seksi Operasi Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Kelas I Tanjung Priok, Capt. Pujo Kurnianto yang ikut dalam operasi pemadaman terbakarnya puluhan kapal penangkap ikan di Pelabuhan Perikanan Muara Baru membenarkan setidaknya ada 8 bangkai kapal penangkap ikan yang hanyut keluar kolam pelabuhan Muara Baru ke arah laut lepas.

Capt. Pujo mengatakan bahwa dengan menggunakan kapal Patroli KPLP KNP Jembio dari PLP Tanjung Priok telah melakukan pemantauan perairan di sekitar pelabuhan perikanan Muara Baru dan menemukan beberapa titik tumpahan minyak di kolam pelabuhan dan banyak sampah atau puing-puing kapal penangkap ikan yang terbakar.

“Dengan dikeluarkannya Notice to Mariner akan mengingatkan para nakhoda kapal yang melintas di perairan tersebut untuk berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan supaya keselamatan dan keamanan pelayaran dapat terjaga dengan baik,” tutup Capt. Pujo.

Sebagai informasi, sebanyak puluhan kapal penangkap ikan atau kapal nelayan terbakar di Pelabuhan perikanan Samudera Nizam Zachman, Muara Baru Jakarta Utara kemarin (23/2).

Kebakaran itu dapat dipadamkan pada hari Minggu (24/2/2019) pagi. Pada musibah tersebut, tidak ditemukan adanya korban jiwa.

Join Telegram Group Shipping & Logistics: t.me/shippinglogistics

Untuk mengantisipasi terjadi musibah serupa, Ditjen Perhubungan Laut akan berkoordinasi dengan Syahbandar Perikanan di Pelabuhan tersebut dan juga Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP)  agar ke depan tidak terjadi lagi terbakarnya kapal penangkap ikan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *