Skip to content

Kinerja ONE Membaik, Tiga Pelayaran Besar Jepang Raih Keuntungan

One Line

Kendati pendapatan operasional mengalami penurunan, tiga perusahaan pelayaran terbesar Jepang yakni Mitsui O.S.K. Lines (MOL), Nippon Yusen Kabushiki Kaisha (NYK Line), dan Kawasaki Kisen Kaisha (K Line) kembali meraih keuntungan pada semester 1 2019. Hal tersebut ditopang oleh membaiknya kinerja perusahaan patungan (Joint Venture/JV) ketiga perusahaan tersebut dalam bidang pelayaran kontener yaitu ONE (Ocean Network Express (ONE).

Pada semester I tahun ini, ONE dilaporkan mengalami keuntungan dibanding kerugian yang diperoleh perusahaan tersebut pada periode yang sama tahun lalu. Hal tersebut berdampak pada meningkanya pendapatan perusahaan yang bergabung dalam JV tersebut.

Get Free Latest Magazine by Join Our Weekly Newsletter:Click here to join free weekly newsletter

Hal tersebut terjadi berkat adanya stabilitias pelayanan, peningkatan volume kargo, peningkatan persentasi load factor, serta penurunan biaya operasional.

Menurut laporan persuhaan, peningkatan kinerja tersebut turut memicu keuntungan ketiga peusahaan pelayaran Jepang sebagai pemegang saham. Dalam dua triwulan terakhir yang berakhir pada bulan September, pendapatan bersih (net income) MOL mencapai JPY 25,6 miliar (USD 237 juta), atau naik hampir lima kali lipat dari pendapatan periode yang sama tahun lalu yang hanya mencapai JPY 5.7 miliar.

NYK juga mengalami hal yang sama. Pada semester 1 2019, pelayaran ini meraup pendapatan bersih sebesar JPY 11,1 miliar, padahal pada perode yang sama tahun lalu NYK mengalami kerugian bersih (net loss) sebesar JPY 9,7 miliar.

K Line juga mengalami hal yang sama. Perusahaan meraih pendapatan bersih sebesar JPY 24.6 miliar dari net loss sebear JPY 24,6 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Join Telegram Group Shipping & Logistics: t.me/shippinglogistics

Padahal, pendapatan asli dari operasional ketiga perusahaan tersebut semua mengalami penurunan yang signifikan dibanding periode yang sama tahun lalu. NYK turun menjadi JPY 824,7, dari JPY 915,6 miliar pada tahun 2018. Demikian pun K Line yang mengalmi penurunan dari JPY 416.1 miliar menjadi JPY 372.4 miliar dan MOL dari JPY 619.8 miliar menjadi JPY 574.3 miliar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *